TAHAPAN PEBGHARAMAN KHAMAR
TAHAP I
`ÏBur ÏNºtyJrO �...@Ϩz9$# É=»uZôãF{$#ur tbräÏGs? çm÷ZÏB #\x6y $»%øÍur $·Z|¡ym
3 ¨bÎ) Îû y7Ï9ºs ZptUy 5Qöqs)Ïj9 tbqè=É)÷èt ÇÏÐÈ
Dan dari buah korma dan anggur, kamu buat minimuman yang memabukkan dan rezki
yang baik.Sesunggguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda
(kebesaran Allah) bagi orang yang memikirkan. (An-Nahl, 16:67)
Catatan:
Ayat ini turun di Makkah sementara ayat-ayat di bawah turun di Madinah. Ini
menunjukkan di awal periode Islam kaum muslimin masih dihalalkan untuk minum
Khamr. Khamr yang terbuat dari buah Korma dan Anggur, keduanya merupakan
komoditi perdagangan negeri Syam dan merupakan hasil dari difersifikasi produk
buah korma dan anggur mereka.
TAHAP II
y7tRqè=t«ó¡o ÇÆtã ÌôJyø9$# ÎÅ£÷yJø9$#ur ( �...@è% !$yJÎgÏù ÖNøOÎ) ×Î72
ßìÏÿ»oYtBur Ĩ$¨Z=Ï9 !$yJßgßJøOÎ)ur çt9ò2r& `ÏB $yJÎgÏèøÿ¯R 3 tRqè=t«ó¡our
#s$tB tbqà)ÏÿZã �...@è% uqøÿyèø9$# 3 Ï9ºxx. ßûÎiüt7ã ª!$# ãNä3s9 ÏM»tFy$#
öNà6¯=yès9 tbrã©3xÿtFs? ÇËÊÒÈ
Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah: "Pada keduanya
terdapat dosa yang besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa
keduanya lebih besar dari manfaatnya". dan mereka bertanya kepadamu apa yang
mereka nafkahkan. Katakanlah: " yang lebih dari keperluan." Demikianlah Allah
menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu supaya kamu berfikir. (QS.Al-Baqarah, 2:219)
Catatan:
Saudagar-suadagar Arab beli khamr-khamr tersebut dengan partai besar dengan
harga murah dari negeri Syam kemudian mereka jual di negeri Hijaz dengan harga
mahal. Inilah yang disebut manfaat pada ayat di atas, khamr menghasilkan
keuntungan materi besar bagi saudagar-saudagar Arab.
TAHAP III
$pkr'¯»t tûïÏ%©!$# (#qãYtB#uä w (#qç/tø)s? no4qn=¢Á9$# óOçFRr&ur 3t»s3ß 4Ó®Lym
(#qßJn=÷ès? $tB tbqä9qà)s? wur $·7ãYã_ wÎ) ÌÎ/$tã @@Î6y 4Ó®Lym (#qè=Å¡tFøós? 4
bÎ)ur LäêYä. #ÓyÌó£D ÷rr& 4n?tã @xÿy ÷rr& uä!$y_ Ótnr& Nä3YÏiB z`ÏiB
ÅÝͬ!$tóø9$# ÷rr& ãLäêó¡yJ»s9 uä!$|¡ÏiY9$# öNn=sù (#rßÅgrB [ä!$tB (#qßJ£JutFsù
#YÏè|¹ $Y7ÍhsÛ (#qßs|¡øB$$sù öNä3Ïdqã_âqÎ/ öNä3Ï÷r&ur 3 ¨bÎ) ©!$# tb%x. #qàÿtã
#·qàÿxî ÇÍÌÈ
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam keadaan
mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri
mesjid) sedang kamu dalam keadaan junub[301], terkecuali sekedar berlalu saja,
hingga kamu mandi. dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang
dari tempat buang air atau kamu Telah menyentuh perempuan, Kemudian kamu tidak
mendapat air, Maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah
mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pema'af lagi Maha Pengampun. (QS.
An-Nisa, 4:43)
Catatan:
Adalah sahabat Abdurrahman bin Auf memimpin shalat Magrib padahal dia baru saja
mengadakan pesta, makan-makan dan minum khamr bersama kawan-kawannya. Saat
membaca surat Al-Kafirun, dia meninggalkan bacaan w sehingga menjadi
tbrßç7÷ès?$tB ßç6ôãr& .
TAHAP IV
$pkr'¯»t tûïÏ%©!$# (#þqãYtB#uä $yJ¯RÎ) ãôJsø:$# çÅ£øyJø9$#ur Ü>$|ÁRF{$#ur
ãN»s9øF{$#ur Ó§ô_Í ô`ÏiB �...@yjtã Ç`»sÜø¤±9$# çnqç7Ï^tGô_$$sù öNä3ª=yès9
tbqßsÎ=øÿè? ÇÒÉÈ
Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi,
(berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk
perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat
keberuntungan. (QS. Al-Maidah, 5:90)
Catatan:
DEFINISI KHAMR:
Khamr secara bahasa artinya sesuatu yang menutup. Disebut khamr karena ia
menutup akal sehat.
Secara istilahkhamr adalah segala sesuatu yang memabukkan, apa pun bahan
mentahnya.
Minuman yang berpotensi memabukkan bila diminum dengan kadar normal oleh
seorang normal, maka minuman itu adalah khamr sehingga haram hukum meminumnya,
baik diminum banyak maupun sedikit serta baik ketika ia diminum memabukkan
secara faktual atau tidak. Jika demikian, keharaman minuman keras bukan karena
adanya bahan alkoholik pada minuman itu, tetapi karena adanya potensi
memabukkan. Dari sini, makanan dan minuman apapun yang berpotensi memabukkan
bila dimakan atau diminum oleh orang normal (bukan oleh orang yang terbiasa
meminumnya) maka ia adalah khamr.
SABAB NUZUL (Sebab Turunnya)
Ketika sahabat Umar bin Khattab r.a berkata: Ya Allah, jelaskanlah kepada kami
tentang Khamr dengan penjelasan yang memuaskan karena ia melenyapkan harta dan
akal.Maka turunlah ayat ini, ketika turun ayat ini sahabat Umar berkata lagi:
Ya Allah, jelaskanlah kepada kami tentang Khamr dengan penjelasan yang
memuaskan.Maka turunlah ayat 43 dari surat An-Nisa. Hai orang-orang yang
beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu
mengerti apa yang kamu ucapkan,
Dengan ayat ini Rasulullah menyuruh muazzin untuk menghimbau kepada yang masih
dalam keadaan mabuk tidak boleh mendekati sholat. Tetapi sahabat Umar belum
puas kembali memohon Ya Allah, jelaskanlah kepada kami tentang Khamr dengan
penjelasan yang memuaskan.Maka turunlah ayat 90 dan 91 dari surat Al-Maidah
seraya berkata sahabat Umar: Kami akan berhenti, kami akan berhenti(HR.
Ahmad, Abu Daud, Tirmidzi dan Nasai). Terjadilah lautan khamr di kota madinah
saat itu.
HIKMAH:
Kalaulah Allah mensyariatkan haramnya Khamr sekaligus sementara ia sudah
menjadi tradisi dan menguntungkan maka pasti akan ditolak oleh kaum muslimin
saat itu. Sebagaimana Aisyah r.a berkata: Awal mula surat yang diturunkan
menerangkan tentang syurga dan neraka lalu manusia banyak yang masuk Islam.
Baru kemudian diterangkan tentang Halal dan Haram. Sekiranya pada awal
pewahyuan diturunkan ayat yang berbunyi: Jangan kalian minum Khamr..pastilah
mereka akan menjwab kami tidak akan meninggalkan khamr selamanya
.
Rujukan:Tafsir Al-Misbah, Tafsir Ibnu Katsir, dan Ayatul Ahkam.
Salam Blogger
BalasHapusSebuah Kabar Gembira Kami Berikan Untuk Anda
Bagi Anda yang ingin mempercantik blog/situs Anda dengan memiliki header, logo atau tampilan blog/situs Anda menjadi lebih menarik dan enak untuk dilihat, dengan senang hati kami siap membantu anda.
Tunggu apa lagi, segera hubungi www.dantafreelance.com kami mempunyai solusi untuk Anda.
Untuk harga, jangan dibawa pusing dan jangan terlalu banyak mikir karena Frelance Designer akan memberi Anda dengan harga yang sangat terjangkau dan penuh negosiasi.
Terima kasih semoga akan menjadi awal kerjasama yang baik.